6 Tips Bisnis Ayam Geprek Agar Untung Berlipat

Perlu diketahui, kuliner masih menjadi primadona dalam berbagai pilihan bidang usaha sehingga tak sedikit orang yang terjun dalam usaha satu ini. Salah satu bisnis kuliner yang menjadi primadona adalah bisnis ayam geprek. Bisnis ini tak bisa diacuhkan begitu saja jika Anda memang berniat untuk menekuni bisnis kuliner. Oleh sebab itu, dibutuhkan pemahaman mengenai lebih dalam mengenai tips dan juga langkah yang tepat untuk memulainya.

Image from resep koki

Selain karena makanan merupakan kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi, banyak juga pelaku usaha kuliner yang memiliki standar rasa cukup tinggi. Tak heran, jika bidang usaha ini jadi laris manis dan sangat digemari.

Tips Memulai Bisnis Ayam Geprek

Nah, ayam geprek jadi salah satu bisnis yang sempat booming di kalangan masyarakat Indonesia. Apalagi bagi para penggemar makanan pedas yang selalu nikmat menggoyang lidah. Bila Anda juga tergiur untuk menjalankan usaha yang sama, coba terapkan dulu tips memulai bisnis ayam geprek berikut ini.

  1. Riset pasar untuk mengetahui kebutuhan calon konsumen

Sebelum memulai usaha apapun, Anda harus melakukan riset terlebih dulu. Tujuan dari riset ini untuk mengetahui seperti apa usaha yang akan dijalankan tersebut. Begitu juga dengan usaha ayam geprek ini. Anda perlu tahu siapa saja pangsa pasar yang jadi targetnya, seperti apa produk yang akan ditawarkan, dan bagaimana cara agar produk itu bisa diterima.

Anda pasti paham, saat ini usaha makanan sudah sangat kompetitif. Artinya, Anda akan dikelilingi oleh banyak kompetitor atau pesaing. Oleh sebab itu, penting untuk dilakukannya riset sebelum Anda memutuskan terjun secara langsung. Apalagi, saat ini ayam geprek sudah jadi menu favorit banyak orang dan mudah ditemukan di mana saja.

  • Cari lokasi terbaik dan strategis

Saat melakukan riset pasar, Anda juga bisa mulai memetakan lokasi yang paling pas untuk menjalankan usaha ayam geprek tersebut. Banyak para pelaku usaha yang terkadang tidak memperhatikan poin ini. Padahal, lokasi menjalankan suatu usaha terbilang krusial demi menunjang kesuksesan produk yang dipasarkan.

Pemilihan lokasi untuk usaha ayam geprek sangat memengaruhi perkembangan usaha yang Anda lakoni. Jadi pastikan, lokasi tersebut berada di kawasan strategis, seperti di pinggir jalan besar atau dekat pusat keramaian.

  • Mempersiapkan segala kebutuhan bahan dan peralatan

Langkah selanjutnya adalah mempersiapkan bahan dan juga peralatan yang dibutuhkan. Ketahuilah, persiapan yang dimaksud di sini bukan perkara membeli bahan dan peralatan tersebut. Namun, melakukan segala macam perhitungannya.

Alangkah baiknya jika Anda menyesuaikan kerangka biaya yang dibuat dengan budget yang dimiliki. Dengan begitu, Anda bisa menjalankan usaha tanpa harus pusing lagi tentang segala persiapan yang terkadang meleset jauh dari perkiraan.

  • Menghitung biaya operasional yang dibutuhkan

Biaya operasional merupakan biaya kebutuhan saat menjalankan suatu usaha. Biasanya, biaya ini terdiri dari banyak hal. Mulai dari biaya membeli bahan baku, maintenance, kebersihan, gaji karyawan, dan lain sebagainya.

Anda wajib mengetahui besaran biaya operasional suatu usaha yang dijalankan agar terhindar dari kekurangan dana. Apabila Anda tidak benar-benar teliti dalam menghitungnya, bukan tidak mungkin jika usaha tersebut akan sampai di titik akhirnya suatu saat nanti.

  • Jangan abaikan promosi

Usaha ayam geprek merupakan salah satu jenis usaha dengan persaingan cukup ketat. Oleh sebab itu, Anda tidak boleh mengabaikan soal promosi demi kelancaran proses penjualan. Promosi yang menarik sudah pasti mampu mendatangkan banyak pelanggan.

Beberapa cara yang bisa Anda lakukan sebagai bagian dari strategi pemasaran yang tepat adalah menggunakan media sosial. Cara ini dianggap yang paling ampuh sebagai media berpromosi. Sebab, hampir sebagian besar orang saat ini memiliki akun media sosial sebagai sumber informasi sekaligus hiburan.

  • Mempersiapkan modal usaha ayam geprek dengan cermat

Langkah terakhir adalah mempersiapkan modal usaha sebagai bagian paling penting sebelum memulai suatu usaha. Mengapa menyiapkan modal justru dijadikan tahapan terakhir?

Alasannya, karena nominal modal yang dibutuhkan baru diketahui setelah Anda melakukan perhitungan semua aspek yang dibutuhkan. Dengan demikian, biaya yang diperlukan sudah tak sekadar perkiraan tapi berupa angka pasti yang perlu diwujudkan.

Setelah terbentuk suatu pandangan yang jelas tentang berapa kisaran modal yang dibutuhkan, Anda sudah bisa mulai untuk menjalankan usaha ayam geprek tersebut. Tentu saja, melalui rancangan usaha yang telah dibuat, Anda bisa tahu strategi apa saja yang perlu diterapkan untuk menjaring pelanggan potensial.

Demikian tips memulai bisnis ayam geprek yang perlu Anda ketahui demi mendapatkan untung berlipat ganda. Jadi, tunggu apalagi? Yuk mulai bisnis kuliner Kamu sekarang.

Jika Anda butuh supplier ayam untuk usahaMu, jangan ragu untuk beli melalui aplikasi Meyer Food, karena ayam yang dijual berkualitas, sehat, higienis dan halal. Nikmati juga promo – promo menarik lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *